The Cat Who Came in from the Cold: A Fable

The Cat Who Came in from the Cold: A Fable
by Jeffrey Moussaieff Masson
** spoiler alert **
Ketika membaca halaman pertama, saya tahu kalau saya jatuh cinta.
Buku ini mengingatkan saya pada kenangan masa lalu waktu membaca fable di majalah bobo atau ketika ibu saya
mendongeng cerita kancil.
Dan sungguh saya tidak bisa berhenti membacanya dan saya hanya butuh waktu kurang dari 24 jam untuk
menyelesaikan buku ini.
Buku ini sangat captivated karena setidaknya saya bisa melihat diri saya sebagai manusia dari sudut pandang
binatang.
Cukup akurat mungkin.
Dan karena ditulis dengan latar belakang kehidupan India yang sangat multikultural dan penuh dengan epik,
membuat saya tidak bisa memalingkan mata.
Dan sungguh saya jatuh cinta pada buku ini.
Apa mungkin karena saya terlalu melankolis yah?
Dan ini review saya:
Billi, dari bahasa sansekerta yang artinya kucing, adalah seekor kucing asia berwarna hitam pekat yang sangat
eksotik yang tinggal di pedalaman india beberapa ratus tahun yang lalu.
Kucing (pada saat itu), adalah binatang yang sangat mandiri, anti social dan terkadang terkesan sombong.
Dan Billi lebih memilih untuk mati ketimbang menjadi kucing peliharaan.
Billi tertarik untuk mengenal manusia lebih dekat lagi. Dan dimulailah petualangan Billi dari satu desa ke desa
yang lain mencari binatang peliharaan manusia sebagai nara sumber bagi Billi tentang manusia.
Tapi tak satupun jawaban mereka membuat Billi puas bahkan Billi semakin skeptis.
Tapi pada akhirnya Billi menemukan jawaban pertanyaannya pada anak perempuan bernama Andini.
Dan persahabatan Andini dan Billi merupakan awal dari persahabatan antara kucing dan manusia di masa kini.
Dan persahabatan Andini dan Billi merupakan awal dari persahabatan antara kucing dan manusia di masa kini.
|I enjoyed reading/listening to this book about how the first cats in India became domesticated! Hope whoever
else reads will also enjoy reading it, too!|** spoiler alert **
Krátký, ale moc hezký a poučný příběh o první kočce, resp. kocourovi Billí, který se rozhodl žít s lidmi. Tomuto
soužití předchází jeho skoro roční procházení jižní Indie (třemi oblastmi, ovlivněnými různými náboženstvími, která
hlásají, že se mají ke zvířatům chovat s úctou), kdy si povídá se zvířaty, kteří mají něco společného s lidmi. Žádné
zvíře není z lidí nadšeno, naopak o nich mluví dost kriticky, a upřímně – mají ve všem pravdu (i já se mnohdy cítila
vinna). Lidé spoustu zvířat využívají jen ke svému prospěchu a ani se jim za to neodvděčí. A to i přes ta velkorysá
náboženská hlásání. To každého donutí zpytovat svědomí nebo se alespoň nad tím zamyslet.
O to víc je dojemný konec, kdy se k Billímu lidé chovají hezky, ale zároveň respektují jeho nezávislost. Jde tak o
první zvíře, které žije s lidmi tak, aby byly obě strany úplně spokojené. To se stalo před tisíci let, přesto se lidské
pokrytectví nezměnilo, vlastně je možná ještě horší. A pak že jsou kočky falešné a proradné.|Leitura rápida, de
apenas algumas horas, mas que nos leva a pensar e reflectir bastante sobre a maneira como o "ser" humano vê os
animais e como colocamos o nosso bem estar a cima do deles, quando na realidade todos nós deveríamos viver
de igual forma. Igualdade de oportunidades, respeito entre espécies, amor ao próximo e compaixão, algo que
continua, infelizmente a fazer muita falta neste mundo.
Billi é um gato maravilhoso, curioso e "perguntador", — como de resto todos os gatos são—, consegui reconhecer
todos os meus gatos em cada palavra sua. Acompanhamo-lo numa jornada de descoberta, numa fábula
fantástica, de um gato à procura de um mundo novo em que humanos e animais vivem juntos, sem pedir nada
em troca, apenas amor e companheirismo. Sem dúvida uma bela surpresa.
|Thousands of years ago, somewhere in India, a young male cat was the first of his kind to choose to live with
humans. This is his story. A very sweet little tale -- I'd definitely recommend it to any cat lover.